Rabu, 09 Juli 2014

Arzeti Bilbina – Modelling Muslimah Harus Mempertahankan Budaya Timur

Meskipun ajang yang diselenggarakan Indosiar diperuntukkan hanya untuk para wanita muslim, serta nantinya akan terjun ke dunia entertainment, namun harus tetap mempertahankan budaya ketimuran dan berlandaskan kaidah dan koridor ajaran Islam.

“Alangkah baiknya, jika kita menampilkan perempuan berhijab yang cantik, apalagi jika mereka tidak terpengaruh dengan kegemerlapan dunia hiburan,” tegas Arzeti kepada Machfudh di sela-sela acara di Indosiar.

Lebih jauh, dia menambahkan, meskipun saat ini dunia tekhnologi sudah sangat maju, namun para finallis Puteri Muslimah Indonesia tidak hanyut didalamnya. “Saat mendengarkan mereka membaca Al Qur’an, dari usia mereka dan kemajuan tekhnologi, Masya Allah, ternyata mereka para wanita muslimah ini masih bisa mempertahankan budaya ketimuran Indonesia,” ungkap Arzeti.

Mampu melantunkan ayat-ayat Al Qur’an dengan indah dan benar, merupakan salah satu penilaian juri dalam mengaudisi peserta. Bahkan semua peserta yang lolos audisi ini juga memiliki pengetahuan keagamaan yang bagus.

“Disini, saya sangat bangga kepada Indosiar, menurut saya satu-satunya stasiun televisi yang berani meluncurkan program bernuansa Islam, serta memberikan gebrakan baru bagi perempuan muslimah untuk di dalam dunia Entertainment,” papar wanita pemilik sekolah modelling itu. (Machfudh)

Tidak ada komentar: